Selasa, 17 Juli 2012

Jangan Takut untuk Marah !!!

Assalamualaikum wr wb

Yup.....sebuah fenomena yang menggelitik saya malam ini...
Jangan takut untuk Marah !!!

Manusia diciptakan oleh Allah SWT sebagai makhluk yang sempurna, makhluk  hidup yang mampu berpikir, menganalisa, dan mempunyai emosi. Oleh karena itu, kenapa kita dianugrahi sebuah otak, yakni untuk mengolah hal - hal tersebut, yang tentunya untuk dapat bermanfaat bagi semua di sekeliling kita.

Manusia pasti merasakan senang,
sedih, marah dan sebagainya, dimana rasa tersebut mewakili apa yang manusia alami saat itu.  Rasa tersebut muncul tidak langsung begitu saja, melainkan ada sebuah proses, lebih simplenya ada sebuah sebab, yang mengakibatkan terjadinya rasa senang, sedih dan marah sekalipun.

Rasa senang, sedih dan marah tersebut merupakan hal yang wajar, yang dialami semua manusia normal bahkan tidak memandang usia, status dan jenis pekerjaan, termasuk bagi seorang pemimpin di sebuah organisasi atau perusahaan.

Tugas utama seorang pemimpin dalam sebuah organisasi atau perusahaan, yakni menjaga stabilitas kehidupan dalam berorganisasi atau perusahaan untuk menempuh visi dan misi yang telah ditetapkan dan disepakati bersama.

Sebuah Organisasi atau perusahaan, pasti terdiri dari lebih dari satu orang, yang mempunyai latar belakang, dan karakter yang berbeda - beda. Di sebuah organisasi, hampir di semua lapisan idealnya bisa lebih meningkatkan rasa empati atau tenggang rasa antar sesama anggota agar tercipta stabilitas kehidupan, namun hal itu tidak serta merta dimiliki dan dipenuhi oleh semua anggotannya, sehingga untuk menjadi kontrol dibutuhkan seorang yang namanya pemimpin.

Gaya dan cara kepemimpinan beberapa individu itu cukup bervariatif dan cukup banyak, salah satunya tipe pelayan, tipe otoriter, tipe paternalistik dan lain sebagainya. Seorang pemimpin idealnya tidak harus memilih salah satu type, namun seorang pemimpin itu wajib untuk lebih fleksibel namun berkarakter. Fleksibiltas seorang pemimpin bisa berarti, mampu menempatkan diri pada kondisi tertentu, termasuk ketika menghadapi sebuah kondisi yang cukup menguras emosi.

Ketika kondisi dirasa sudah mencapai klimaks dan tidak bisa dikendalikan dengan type pelayan, maka mau tidak mau, seorang pemimpin harus bisa mengubah karakter kepemimpinannya, Marahlahh... !!! ketika kondisi sudah tidak kondusif. Rasa marah tidak selalu berarti sesuatu yang negatif, paling tidak bisa menunjukkan kemarahan kepada anggota organisasi atau perusahaan tersebut. Tujuannya hanya untuk mengembalikan kondisi seperti semula. Namun kemarahan tersebut jangan sampai berlebihan, karena efeknya akan lebih berbahaya bagi kelangsungan hidup sebuah organisasi atau perusahaan. Sehingga Marahlah dengan porsi yang cukup.

Seorang pemimpin idealnya jangan takut mengambil keputusan atau bersikap, asalkan wajib punya landasan berpikir. Sehingga keputusan atau sikap yang diambil bisa dipertanggungjawabkan jika kedepan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Jadi,
Pesan saya untuk para pemimpin sebuah organisasi atau perusahaan....
Marahlah ... !!! Jangan Takut untuk Marah !!! Marah yang sewajarnya.......
Paling tidak dengan cara itu, anggota anda tahu, bahwa anda sedang marah.....

Sekian, semoga bermanfaat

Wassalamualaikum wr wb

Surabaya, 17.07.12
00.41 a.m


*ilustrasi gambar : http://epholic.blogspot.com/2012/06/marah*html 

0 komentar: