Sabtu, 21 Maret 2015

Dlundung, akhirnya kembali lagi

Assalamualaikum warrahmatulahi wabarakatuh

Alhamdulillah akhirnya bisa aktif kembali mengisi catatan ini, setelah sekian lama "absen" dan masih dengan "alasan absen" yang sama, hehehe..... Sedikit bercerita beberapa kejadian yang telah lalu, ada salah satu sahabat saya sebut saja si D yang kebetulan terkena "musibah hati" a.k.a galau, karena merasa telah diakhiri hubungan khususnya dengan si do'i.

Sebenarnya sudah bukan waktunya sih bicara galau - galauan secara umurnya kan udah kepala...... (di skip aja kalau yang ini), karena galau itu pula yang menyebabkan thesis si D ini akhirnya terbengkalai.

Nahh...akhirnya saya dan sahabat saya yang lainnya sepakat untuk menghibur si D ini, sekaligus refreshing juga, sebenarnya sih kalau dipikir - pikir, ndak ada hubungannya juga antara kegalauan si D dengan refreshing yang sudah direncanakan ini. hehehe.... biar nambah bumbu di catatan ini :) . Sebenarnya ini refreshing buat kita semua karena sudah cukup bosan dengan aktifitas harian masing - masing.

Akhirnya terpilihlah air terjun dlundung yang satu kompleks dengan bumi perkemahan, tempat yang tidak asing bagi kita, bagi saya sendiri terutama. Wisata Air Terjun Dlundung ini terletak di wilayah Trawas, Mojokerto, Jawa Timur. Saya sendiri mengenal kawasan ini waktu duduk di bangku kuliah tahun 2007 saat acara temu akrab jurusan ( waktu itu acara tersebut, merupakan acara "berkenalan" dan acara yang paling ditunggu - tunggu bagi para senior khususnya ), saat itu menempati ground 13 yang paling atas sendiri (saat ini "2015" ground tersebut sudah ditutup ). Tempat ini juga selalu saya pakai saat ada kegiatan - kegiatan di dalam dan di luar kampus yang menyangkut tentang kegiatan outdoor karena selain tempatnya kondusif, tidak jauh dari Kota Surabaya juga aksesbilitasnya cukup mudah dan bisa disebut tempat ini sebagai saksi bisu sejarah perjalanan hidup saya sampai saat ini.

Kami berencana berangkat siang hari karena acaranya cukup santai dan sampai di lokasi tidak terlalu malam juga. Alhamdulillah saat perjalanan cuaca cerah ceria. Setelah sampai di lokasi disambut hujan cukup lebat dan kami belum bisa buka tenda buat bermalam, kondisinya cukup sepi saat itu dan alhamdulillah masih ada warung yang buka, jadi kami nge-warung dulu sambil nunggu hujan reda, hehehe...... Sambil minum yang hangat - hangat, sambil berdo'a juga agar hujannya bisa reda, karena kami khawatir seperti kejadian camping terakhir beberapa tahun yang lalu, karena hujannya cukup lebat di lokasi yang sama, akhirnya sampai pagi kami tidak buka tenda, alhasil kami bermalam di warung, hehehehe.....

3 Jam sudah berlalu, tapi hujannya pun belum reda, terpaksa kami buka tenda sambil hujan - hujanan, alhamdulillah setelah tendanya selesai di dirikan, hujannya ikut berhenti dan kami melanjutkan aktifitas memasak. Alhamdulillah akhirnya bisa menikmati bermalam di alam bebas setelah sekian tahun tidak bisa seperti ini.

Pesta Sosis dan Tempura

Suasana bumi perkemahan dlundung

Amunisi camping, piknik lebih tepatnya

Behind The Scene




















































Surabaya, 21.03.15
01.03 a.m




0 komentar: